Senin, 03 Desember 2012

Cerpen

“Anak Pembawa Berkah/Rezki”
Suatu hari ada serang Ibu yang sedang mengandung anak ke-2nya Ia berprofesi sebagai pedagang musiman dan petani, sedangkan saya (suami) berprofesi sebagai petani. Pada masa-masa kehamilan istriku, aku dan ia merasa senang sekali karena kami akan dikaruniai anak lagi.
Aku merasa kagum dan heran di saat istriku sedang mengandung. Karena di saat istriku mengandung anak yang ke-2 ini, segala sesuatu yang berat bias dijalankan dengan ringan, dan ketika kehamilan istriku ini semua tanaman begitu subur, tidak seperti tahun-tahun yang sebelumnya. Dan tidak seperti waktu ia mengandung anak pertama kami.
            Suatu saat ketika ia melahirkan, aku memanggil bidan terdekat untuk membantu kelahiran anakku. Pada saat anakku dilahirkan, aku bersyukur, Karena anakku bias lahir dengan selamat, begitu juga dengan istriku. Ketika aku mendekati dan melihat anakku, aku sangat kaget sekali, ternyata anakku terlahir dalam keadaan cacat.Pada saat Ibuku mengetahui kelahiran cucunya, ia langsung jatuh sakit selam 1 bulan 1 minggu.
Ternyata di balaik semua ini ada hikmah yang dapat aku petik, antara lain: aku bisa melatih kesabaran ketika aku nanti merawat anakku itu walaupun dalam keadaan cacat, disaat kami kebingungan mencari makanan ternyata ALLOH SWT telah meningkatakan hasil panen kami,
Meskipun ALLOH SWT telah mengkaruniai kami anak yang terlahir dalam keadaan cacat, kami akan selalu sabar, tabah, tawakal, dan akan selalu menerima apa adanya. Terima kasih Ya ALLOH mungkin ini adalah yang terbaik untuk kami. Kami senatiasa akan selalu bersyukur atas karuniaMu Ya ALLOH. Semoga anakku nanti bis amenjadi anak yang sholeh, rajin, bermanfaat dan berguna bagi orang banyak, menjadi ank yang sukses, selalu berbakti pada orang tua, dan akan selau menjadi yang terbaik di masa-masa hidupnya. Semoga Engkau akan selalu melindungi anakku dimanapaun kelak nanti ia berada. Berikanlah kami dan anak kami ketika mengaami kesuitan.
 AMIN……………….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar